Jakarta, CNN Indonesia -- menyanjung sebagai pebalap yang selalu kompetitif di setiap musim dan memiliki peluang juara pada musim balap 2019.Lorenzo yang sempat memiliki hubungan tidak baik dengan Rossi mengakui sang rival tak pernah tampak tua di lintasan balap.
Lorenzo dan Rossi pernah berada satu tim di Yamaha pada 2008-2010 dan 2013-2016.
"Berada satu tim dengan Vale membantu saya. Dia cerdas dan mampu mengeksploitasi seluruh talentanya. Itu membutuhkan komitmen maksimal, tapi itu tidak bisa ditiru, dia unik. Valentino adalah warisan dalam dunia balap motor," kata Lorenzo kepada ."Dia selalu tampil bagus meski persaingan semakin sulit. Saya pikir dia bisa meraih gelar juara dunia kesepuluh pada tahun depan atau setahun setelahnya. Itu tidak tergantung dia, tetapi Yamaha, dia seperti Peter Pan, dia selalu 20 tahun lebih muda," sambung pemilik tiga gelar juara MotoGP itu.
Sementara untuk musim balap tahun ini Lorenzo menilai persaingan juara dunia masih terbuka.Lorenzo sementara menempati peringkat keenam dengan 85 poin atau terpaut 80 poin dari Marquez yang memimpin klasemen pebalap MotoGP 2018."Valentino ada di peringkat kedua dengan tertinggal 46 poin. Saya terpaut 80 poin. Kejuaraan masih berlangsung lama, masih ada kesempatan mengejar Marc," terang Lorenzo.
Pebalap asal Spanyol itu telah meraih dua kemenangan dari sembilan seri di paruh pertama musim ini atau merupakan pebalap kedua yang paling banyak mengoleksi gelar juara seri setelah Marquez yang mengoleksi lima gelar juara seri
Lorenzo meraih kemenangan di MotoGP Italia dan Katalonia.
Lorenzo dan Rossi pernah berada satu tim di Yamaha pada 2008-2010 dan 2013-2016.
"Berada satu tim dengan Vale membantu saya. Dia cerdas dan mampu mengeksploitasi seluruh talentanya. Itu membutuhkan komitmen maksimal, tapi itu tidak bisa ditiru, dia unik. Valentino adalah warisan dalam dunia balap motor," kata Lorenzo kepada ."Dia selalu tampil bagus meski persaingan semakin sulit. Saya pikir dia bisa meraih gelar juara dunia kesepuluh pada tahun depan atau setahun setelahnya. Itu tidak tergantung dia, tetapi Yamaha, dia seperti Peter Pan, dia selalu 20 tahun lebih muda," sambung pemilik tiga gelar juara MotoGP itu.
Sementara untuk musim balap tahun ini Lorenzo menilai persaingan juara dunia masih terbuka.Lorenzo sementara menempati peringkat keenam dengan 85 poin atau terpaut 80 poin dari Marquez yang memimpin klasemen pebalap MotoGP 2018."Valentino ada di peringkat kedua dengan tertinggal 46 poin. Saya terpaut 80 poin. Kejuaraan masih berlangsung lama, masih ada kesempatan mengejar Marc," terang Lorenzo.
Pebalap asal Spanyol itu telah meraih dua kemenangan dari sembilan seri di paruh pertama musim ini atau merupakan pebalap kedua yang paling banyak mengoleksi gelar juara seri setelah Marquez yang mengoleksi lima gelar juara seri
Lorenzo meraih kemenangan di MotoGP Italia dan Katalonia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar