Honda Akui Minta Restu ke Marquez Sebelum Boyong Lorenzo
AALST – Masa depan Jorge Lorenzo bersama Tim Ducati Corse akhirnya terjawab sudah beberapa hari lalu. Ya, Lorenzo memutuskan untuk berpisah dengan Ducati, tim yang sudah dibelanya dalam kurun dua tahun terakhir.
Hanya beberapa saat memutuskan berpisah, Lorenzo juga mengumumkan ke mana dirinya bakal berada pada MotoGP musim 2019. Lorenzo memutuskan untuk menerima tawaran sebagai pembalap Tim Repsol Honda menggantikan Dani Pedrosa.
Keputusan Lorenzo menerima pinangan dari Tim Honda memang memunculkan pro kontra. Banyak yang percaya bahwa Lorenzo takkan mampu tampil leluasa dan akan selalu berada di bawah bayang-bayang Marc Marquez.
Rumor tersebut semakin kencang beredar setelah manajer Tim Honda, Alberto Puig, mengungkapkan sebuah fakta di balik perekrutan Lorenzo. Puig mengakui bahwa Tim Honda lebih dahulu meminta izin kepada Marquez, sebelum benar-benar merekrut Lorenzo untuk gantikan Pedrosa.
“Jujur saja, Jorge berstatus tersedia dan kami coba menggaetnya. Saya tidak tahu apa yang dipikirkan Ducati, dan saya tak peduli. Kami sama sekali tak tertarik,” ucap Puig, seperti dirangkum dari Marca, Sabtu (21/7/2018).
“Pada saat terdapat sebuah peluang, dan kami coba memanfaatkannya. Tentu kami lebih dahulu meminta izin Marc, dan ia menjawab dengan cara yang sesuai dengan harapan kami,” tutup pria asal Spanyol tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar