MotoGP 2018, Marquez Tetap Kagumi Valentino Rossi
Valentino Rossi yang tetap kompetitif di usia 39 tahun menjadi alasan kekaguman Marquez.(REUTERS/Yves Herman)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Repsol Honda Marc Marquez mengaku sangat mengagumi Valentino Rossi meski kerap berseteru di MotoGP 2018.Rossi yang tetap kompetitif meski sudah 39 tahun adalah salah satu alasan utama Marquez kagum dengan pebalap asal Italia tersebut.
Baik Marquez dan Valentino Rossi satu podium di MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Minggu (15/7). Dalam balapan tersebut Marquez menjadi pemenang, sedangkan Rossi finis kedua.
Marquez yang merupakan juara bertahan MotoGP itu juga memuji banyak kehebatan Rossi yang membuatnya bisa bertahan hingga saat ini.
"Saya ingin tahu bagaimana dia [Rossi] melakukannya. Karena fisik bisa dilatih, tetapi kepala motivasi dan kemampuan mengatur karier, media, tekanan itu tidak bisa dilatih. Itu gila, saya sangat mengagumi dia," ujar Marquez dikutip dari Marca.
Marquez yang merupakan juara bertahan MotoGP itu juga memuji banyak kehebatan Rossi yang membuatnya bisa bertahan hingga saat ini.
"Saya ingin tahu bagaimana dia [Rossi] melakukannya. Karena fisik bisa dilatih, tetapi kepala motivasi dan kemampuan mengatur karier, media, tekanan itu tidak bisa dilatih. Itu gila, saya sangat mengagumi dia," ujar Marquez dikutip dari Marca.
Di MotoGP musim ini Rossi dan Marquez sudah empat kali satu podium. (REUTERS/Fabrizio Bensch)
|
Kekesalan Marquez berlanjut ke MotoGP Belanda di musim itu. Rossi kembali menjadi pemenang, tetapi kali ini setelah The Doctor memotong jalur di dua tikungan usai bersenggolan dengan Marquez.
Klimaks perseteruan keduanya terjadi di MotoGP Malaysia 2015, ketika Rossi menendang Marquez hingga terjatuh. Perselisihan Rossi-Marquez juga terjadi di MotoGP 2018. Di MotoGP Argentina lalu Marquez menabrak Rossi di tikungan ke-13 saat balapan menyisakan empat lap.
Akibat perbuatannya, pebalap berjuluk The Baby Alien mendapat penalti 30 detik. Kendati demikian Marquez masih tetap bisa finis di urutan ke-18 di atas Rossi.
Akibat perbuatannya, pebalap berjuluk The Baby Alien mendapat penalti 30 detik. Kendati demikian Marquez masih tetap bisa finis di urutan ke-18 di atas Rossi.
"Itu [perselisihan] bukan tergantung kepada saya. Kami telah menyelesaikan itu usai 2015. Di Argentina, masalah itu kembali terjadi di balapan, saya sudah meminta maaf, dan saya juga dihukum. Apalagi yang harus saya lakukan," Marquez menjelaskan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar