MENU

3 Penyebab Motor CB Cepat Panas – Wajib Diketahui

3 Penyebab Motor CB Cepat Panas – Wajib Diketahui



Motor CB merupakan kendaraan sepeda motor legendaris yang masih menjadi primadona di dunia otomotif sepeda motor hingga saat ini. Seperti 6 jenis sepeda motor di seluruh dunia lainnya, motor CB juga berpotensi untuk mengalami kerusakan. Kerusakan bisa seperti motor cepat panas, motor ngempos putaran atasmotor ngempos di rpm tinggi, motor keluar asap dan masalah teknis lainnya.
ads
Pada pembahasan ini kita akan mengupas tuntas permasalahan motor CB cepat panas. Energi panas yang dihasilkan pada kendaraan sepeda motor merupakan energi yang di ubah menjadi energi gerak. Energi panas itu sendiri dihasilkan dari proses pembakaran yang terjadi pada rangkaian mesin sepeda motor.
Panas motor berlebih terjadi jika terjadi kesalahan dalam proses pembakaran. Biasanya proses kesalahan terjadi ketika proses pembakaran menghasilkan panas yang berlebih. Panas berlebih yang dihasilkan akan mengakibatkan mesin mengalami overheat dan bisa menjadi salah satu penyebab motor mati mendadak saat jalan.
Selain itu, panas berlebih juga merupakan penyebab mesin motor ngelitik. Terlebih lagi, mesin yang terlewat panas juga bisa menyebabkan tenaga mesin berkurang karena panas yang seharusnya di ubah menjadi energi gerak mengalir ke luar sistem. Jika tenaga motor berkurang akan mengakibatkan motor di gas ngeden.
Bahaya dari panas berlebih sepeda motor ini sangat besar, bahkan bisa menjadi penyebab motor turun mesin. Butuh biaya sangat mahal untuk mengganti komponen mesin yang baru. Untuk menghindari hal ini, penting bagi para pemilik motor CB mengetahui penyebab mesin motor CB mengalami panas berlebih.
Beberapa penyebab sepeda motor mengalami panas berlebih adalah sebagai berikut.
1. Pelumas tidak bersirkulasi dengan baik
Oli mesin memiliki peran mengalirkan panas mesin agar panas yang dihasilkan merata. Jika terjadi panas yang mengumpul pada satu area mesin saja, hal ini menunjukkan bahwa sirkulasi oli mesin tidak berjalan dengan baik. Oli mesin meratakan panas mesin dengan cara menyerap panas lalu mengalirkannya ke komponen mesin lain yang dilaluinya.
Kegagalan oli mesin yang jadi tidak bisa bersirkulasi dengan baik biasanya diakibatkan karena adanya sumbatan. Sumbatan ini dihasilkan oleh kerak hasil pembakaran yang ada dalam saluran komponen. Oleh karena itu, jika terjadi panas berlebih pada motor CB perlu memeriksa saluran dan memastikan adanya sumbatan atau tidak.
Jika terjadi sumbatan, anda perlu membersihkan kerak sisa pembakaran dengan menggunakan  engine flush.
Cara menggunakan engine flush seperti berikut ini:
  • Keluarkan oli lama dari tanki oli mesin
  • Setelah tanki oli bersih, masukkan sebotol engine flush
  • Hidupkan mesin motor selama kurang lebih 15 menit
  • Kerak-kerak yang ada dalam komponen akan rontok semua ke tanki oli mesin motor
  • Buka lagi baut penguras dan keluarkan semua engine flush
  • Setelah bersih, isi kembali tanki oli mesin dengan oli yang baru
Untuk menghindari hal ini, pemilik motor CB dan sepeda motor jenis lainnya perlu mengetahui ciri-ciri motor harus ganti oli.
2. Air Pendingin tidak bersirkulasi dengan baik
Khusus pada sepeda motor CB, terdapat air pendingin yang memiliki fungsi menyerap panas pada mesin. Air pendingin tidak bersirkulasi dengan baik akibat adanya sumbatan pada komponen mesin. Ciri-ciri terjadi sumbatan adalah ketika mesin panas dan menghasilkan bau meyengat.
Cara memeriksa permasalahan pada saluran aliran air
  • Pastikan mesin dalam keadaan dingin
  • Buka tutup radiator
    • Pastikan volume air pendingin cukup
    • Setelah itu hidupkan mesin, jika tidak ada pergerakan air maka pasti terjadi sumbatan baik pada saluran air pendingin atau pada radiator
    • Keringkan air dan bersihkan saluran dari kerak-kerak yang ada
    • Isi kembali air pendingin.
    3. Mesin Bekerja Keras
    Hal ini biasanya terjadi ketika motor digunakan untuk menempuh jarak jauh dan banyak tanjakan. Panas mesin bisa menjadi penyebab motor berasap hitam, dan juga menyebabkan motor mati mendadak saat jalan.  Hal ini dikarenakan piston bekerja lebih keras karena bergerak naik turun terus menerus.
    Hal ini menyebabkan mesin terpusat pada blok mesin yang akan sangat terasa di area kaki pengendara. Kondisi jadi lebih parah ketika motor berjalan sangat pelan, karena piston bekerja hingga 2 kali lipat.
    Berikut cara mengatasi permasalahan ini
  • Untuk merawat mesin ada baiknya berhenti ketika mesin mengalami panas berlebih
  • Biarkan panas mesin motor CB berangsur-angsur turun
  • Jangan memaksakan mesin dingin dengan menyiramnya dengan air
  • Hal ini dikarenakan komponen logam mesin bisa retak akibat perubahan suhu yang drastis.
Itulah penyebab motor CB mengalami panas berlebih.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Download Everyting

motogp